Nasehat untuk yang mulai bosan menuntut ilmu
Tanya:
Tolong berikan semangat bagi para thullab yang mungkin ada yang merasa bosan ataukah malas dari menuntut ilmu?
Jawab:
Oleh Al Ustadz Abdul Haq Balikpapan hafizhahullah
Ya tadi, di awal dars sudah disampaikan. Bahwa kita pada saat menuntut ilmu, kita harus yakin bahwa apa yang kita amalkan sekarang ini, dari menuntut ilmu, menghadiri majlis ilmu, mencatat, mendengarkan, menyimak, berjalan dari rumah ke masjid untuk ta'lim, keluar dari rumahnya rihlah dari jawa ke kalimantan, dari sulawesi ke kalimantan, niatkan ibadah dan kita harus yakin ini ibadah. Yang kita berharap pahalanya di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Sehingga tidurnya kita, istirahatnya kita, ngantuknya kita, letihnya kita, ketika menghafal Al Qur'an, menghafal hadits, mencatat faidah, dalam rangka untuk mengikat ilmu, diikat supaya tidak hilang, tidak lepas, ini adalah bagian dari ibadah, harus yakin.
Kadang yang bikin malas, itu karena kita tidak yakin, atau lupa bahwa apa yang kita jalankan selama ini adalah ibadah, sehingga bermalas-malasan.
مَنْ سَلَكَ طَرِيْقًا يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللهُ لَهُ بِهِ طَرِيْقًا إِلَى الْجَنَّةِ
Ini jelas sudah, bahwa thalabul ilm, menuntut ilmu adalah jalan tercepat (jalan tol) untuk bisa meraih surga Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Harus yakin, jangan mang-mang, jangan ragu, kadang ragu.
"Wah nanti sudah tamat nyantri juga ndak jadi ustadz!"
Ya jangan seperti itu, jangan futur, jangan patah semangat. Jadi ustadz, ndak jadi ustadz, ndak jadi masalah, yang penting jadi anak yang shaleh, itu tujuan utama, yang lurus aqidahnya, benar amalannya, sampai kematian menjemput kita, itu! Walhamdulillah, kalau kita diberikan kemudahan untuk bisa mendakwahkan ilmu, walhamdulillah. Kalaupun tidak, minimal untuk diri kita, keluarga kita, kerabat kita, orang tua kita, itu! Jadi jangan bermalas-malasan.
http://www.thalabilmusyari.web.id/2015/08/nasehat-untuk-yang-mulai-bosan-menuntut.html