Niat terletak di dalam qalbu sehingga tidak perlu melafazhkan/mengucapkan niat… Bahkan sebagian ulama menyatakan bahwa melafazhkan niat menunjukkan kurangnya agama dan akal pelakunya. Mengapa demikian ? Hakikatnya : ketika seseorang mengetahui apa yang dikerjakannya berarti dia telah meniatkannya