Salafy Cirebon
Salafy Cirebon oleh Abu Reyhan

kisah alqamah bin qois an-nukho’i: kekuatan sebuah doa

setahun yang lalu
baca 1 menit
Kisah Alqamah bin Qois An-Nukho’i: Kekuatan Sebuah Doa

Alqamah bin Qois An-Nukho’i rahimahullah (seorang tabiin yang mulia) berkisah: “Tatkala aku masuk ke negeri Syam, aku (langsung menuju masjid dan) shalat dua rakaat. Kemudian aku memanjatkan doa:

اللهُمَّ يسِّر لي جليسًا صالحًا

“Ya Allah, berilah aku kemudahan untuk mendapatkan teman duduk yang shaleh (di negeri ini).”

Usai berdoa kudatangi sekelompok orang yang sedang duduk-duduk. Aku turut bergabung bersama mereka. Lalu datanglah seorang syaikh (orang tua renta), duduk di sebelahku.

Aku bertanya kepada mereka, “Siapakah orang ini?”

Mereka menjawab, “Beliau adalah Abu Darda“ (seorang sahabat Nabi shallallahu alaihi wa sallam).”

(Sumber: Kitab Al-Jami’us Shahih Lil Bukhari 5: 25)


قال علقمة بن قيسٍ النَّخعيَُ:

قَدِمت الشَّأم فصَّليت ركعتين،
ثمَّ قلت: اللهُمَّ يسِّر لي جليسًا صالحًا.

فأَتيت قومًا فجلست إِليهم، فإِذا شيخٌ قد جاءَ حتَّىٰ جلسَ إِلىٰ جنبي،

قلت: مَن هذا؟

قالوا: أَبو الدَّرداءَ رضي الله عنه.

الجامع الصَّحيح، للبُخاري، ٥/٢٥.


WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com

Menyajikan artikel Faidah ilmiah