Puasa orang tersebut tidak batal dan dia tidak wajib meng-qadha-nya. Hal ini berdasarkan sabda Nabi Shallallahu `Alaihi wa Sallam,
“Orang yang muntah tanpa sengaja, maka tidak ada kewajiban baginya untuk meng-qadha. Adapun orang yang sengaja muntah, maka dia wajib meng-qadha.”
Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan para penyusun kitab as-Sunan dengan sanad sahih.
Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.