Yang disyariatkan bagi seorang Muslim ketika melakukan salat adalah melihat ke arah tempat sujud dan tidak memejamkan kedua matanya, sebab ia saat itu sedang bermunajat dengan Tuhan-Nya, berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Muslim dan lainnya, yang menyebutkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
“Sungguh hendaknya suatu kaum menghentikan perbuatan mereka mengarahkan pandangannya ke langit ketika salat atau akan dihilangkan pandangan mereka.”
Dan dalam riwayat al-Bukhari dan Muslim disebutkan:
“Bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam salat dengan mengenakan baju yang ada gambarnya, lalu beliau bersabda, “Gambar-gambar pada pakaian ini menggangguku, kembalikanlah kepada Abu Jahm, agar dia mengganti dengan pakaian yang terbuat dari bulu kasar yang tidak bergambar”
Jika memejamkan kedua mata itu disyariatkan, maka tentu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam akan memejamkan kedua matanya sehingga tidak terganggu oleh lukisan baju yang dipakainya itu.
Oleh sebab itu, Anda harus melihat ke arah tempat sujud, menghayati bacaan dan doa yang Anda baca, dalam rangka untuk menolak rasa was-was dari setan.
Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.