1️⃣. Tahap pertama yaitu : Allah mencatatnya dan menyimpannya di Lauhul Mahfuzh
Sebagaimana firman Allah Ta’ala :
إِنَّا جَعَلْنَاهُ قُرْآنًا عَرَبِيًّا لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ ؛ وَإِنَّهُ فِي أُمِّ الْكِتَابِ لَدَيْنَا لَعَلِيٌّ حَكِيمٌ
“Sesungguhnya kami menjadikan Al-Qur’an dalam bahasa Arab supaya kalian memahami(nya). Dan sesungguhnya Al-Qur’an itu dalam induk Al-Kitab (Lauh Mahfuzh) di sisi kami, adalah benar-benar tinggi (nilainya) dan amat banyak mengandung hikmah.”
(QS. Az-Zukhruf [43]: 3-4)
Dan dalam firman Allah ta’ala :
بَلْ هُوَ قُرْءَانٌ مَّجِيدٌ
“Bahkan (yang didustakan mereka itu ialah) Al-Qur’an yang mulia”
فِى لَوْحٍ مَّحْفُوظٍۭ
“Yang (tersimpan) dalam Lauhul Mahfuzh”.
(QS.Al Burūj 85: 21-22)
Di dalam Lauhul Mahfuzh yakni tertulis dalam lauh , sehingga Allah menjadikannya dalam lauh (lembaran) yang tertinggi. (Lihat Tafsir Ibnu ‘Asyûr dan Tafsir Al-Qurthubi)
2️⃣. Kemudian tahapan kedua yaitu : Al-Qur’an turun dari Lauh Mahfuzh ke Baitul Izzah di langit dunia.
Diantaranya dalam firman Allah ta’ala :
إِنَّآ أَنزَلْنَٰهُ فِى لَيْلَةٍ مُّبَٰرَكَةٍ إِنَّا كُنَّا مُنذِرِينَ
“Sesungguhnya Kami menurunkan Alquran itu pada malam yang diberkahi.”
(QS. Ad-Dukhan 3)
اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ
“Kami menurunkan Alquran itu pada malam Lailatul Qadar.”
(QS.Al-Qadar : 1)
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ
“Bulan Ramadhan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan kitab suci Alqur’an.”
(QS.Al-Baqarah : 185).
Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma mengatakan :
Al-Quran dipisahkan dari Adz-Dzikr (Lauhul Mahfuzh) lalu diletakkan di Baitul Izzah di langit dunia , kemudian Jibril menyampaikannya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
《HR. Hakim dalam Al-Mustadrak 2/223 : 4268, Ibnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf 10/533, dan dishahihkan oleh Adz-Dzahabi》.
3️⃣. Tahapan ketiga yaitu : Al-Qur’an turun dari Baitul Izzah di langit dunia langsung kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam melalui perantara Malaikat Jibril secara bertahap
Di antara dalilnya adalah firman Allah ta’ala :
وَلَقَدْ أَنْزَلْنَا إِلَيْكَ آيَاتٍ بَيِّنَاتٍ
”Dan sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu ayat-ayat yang jelas.”
(QS.Al-Baqarah : 99).
هُوَ الَّذِي أَنْزَلَ عَلَيْكَ الْكِتَابَ مِنْهُ آيَاتٌ مُحْكَمَاتٌ هُنَّ أُمُّ الْكِتَابِ وَأُخَرُ مُتَشَابِهَاتٌ ۖ
”Dia-lah yang menurunkan Alquran kepadamu. Di antara (isi)nya ada ayat-ayat yang muhkamat, itulah pokok-pokok isi Alquran, dan yang lain (ada ayat-ayat) yang mutasyabbihat.”
(QS.Ali Imran : 7).
Allah Ta’ala berfirman :
وَإِنَّهُ لَتَنْزِيلُ رَبِّ الْعَالَمِينَ ؛ نَزَلَ بِهِ الرُّوحُ الْأَمِينُ ؛ عَلَى قَلْبِكَ لِتَكُونَ مِنَ الْمُنْذِرِينَ ؛ بِلِسَانٍ عَرَبِيٍّ مُبِينٍ
“Dan sesungguhnya Al-Qur’an ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan semesta Alam, Dia dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril), ke dalam hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan, dengan bahasa Arab yang jelas.”
(QS. Asy-Syu’ara’ [26]: 192-195)
قُلْ نَزَّلَهُ رُوحُ الْقُدُسِ مِنْ رَبِّكَ بِالْحَقِّ
“Katakanlah, “Ruhul Qudus (Jibril) menurunkan Al-Qur’an itu dari Tuhanmu dengan benar.”
(QS. An-Nahl [16]: 102)
إِنَّهُ لَقَوْلُ رَسُولٍ كَرِيمٍ ؛ ذِي قُوَّةٍ عِنْدَ ذِي الْعَرْشِ مَكِينٍ
“Sesungguhnya Al-Qur’an itu benar-benar firman (Allah yang dibawa oleh) utusan yang mulia (Jibril), yang mempunyai kekuatan, yang mempunyai kedudukan tinggi di sisi Allah yang mempunyai ‘Arsy.”
(QS. At-Takwiir [66]: 19-20)
Juga firman Allah ta’ala :
وَقُرْءَانًا فَرَقْنَٰهُ لِتَقْرَأَهُۥ عَلَى ٱلنَّاسِ عَلَىٰ مُكْثٍ وَنَزَّلْنَٰهُ تَنزِيلًا
“Dan Al Quran itu telah Kami turunkan dengan berangsur-angsur agar kamu membacakannya perlahan-lahan kepada manusia dan Kami menurunkannya bagian demi bagian”.
(QS.Al Isrā’ 17:106)
Dan dalil-dalil lainnya
Tiga tahapan di atas sebagaimana disebutkan oleh Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma :
فُصِلَ القُرْآنُ مِنَ الذِّكْرِ [أي: اللّوح المحفوظ]، فَوُضِعَ فِي بَيْتِ العِزَّةِ مِنَ السَّمَاءِ الدُّنْيَا، فَجَعَلَ جِبْرِيلُ عليه السّلام يَنْزِلُ بِهِ عَلَى النَّبِيِّ صلّى الله عليه وسلّم
¤ Al-Quran dipisahkan dari Adz-Dzikr (Lauhul Mahfudz)
¤ Kemudian diletakkan di Baitul Izzah di langit dunia
¤ Kemudian Malaikat Jibril turun menyampaikannya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam”.
《HR. An-Nasa’i dalam Al-Kubra : 7991 , Ibnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf 10/533, Al-Baihaqi dalam Al-Asma’ Wa Ash-Shifat 1/367-368 , dan dishahihkan oleh Al-Hakim dalam Al-Mustadrak ‘Ala Ash-Shahihain 2/223 : 611 dan disepakati oleh Imam Adz-Dzahabi》.
Sumber :
《Al-Qur’an Al-Karîm》
《Lihat Tafsir Ibnu ‘Asyûr dan Tafsir Al-Qurthubi》
《HR. Hakim dalam Al-Mustadrak 2/223 : 4268, Ibnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf 10/533, dan dishahihkan oleh Adz-Dzahabi》.
《HR. An-Nasa’i dalam Al-Kubra : 7991 , Ibnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf 10/533, Al-Baihaqi dalam Al-Asma’ Wa Ash-Shifat 1/367-368 , dan dishahihkan oleh Al-Hakim dalam Al-Mustadrak ‘Ala Ash-Shahihain 2/223 : 611 dan disepakati oleh Imam Adz-Dzahabi》.
WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com
Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah
◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻