RINDU itu soal waktu. Jarak yang jauh ditempuh. Relawan ahlussunnah beranjak. Meninggalkan kesan mendalam bagi para pengungsi. Mereka senang, bahagia, terharu, walau tak lagi punya pintu.
Alhamdulillah, giat tim Forum Kesehatan Ahlussunnah (Fokas) di lokasi terdampak bencana Kabupaten Cianjur, berlangsung lancar dan aman. Sabtu (3/12), tim menggelar pemeriksaan kesehatan di Kampung Cipaku, Desa Cisarandi, Kecamatan Warungkondang.
Ahad (4/12), layanan medis diadakan di Kampung Gintung, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang. Koordinator tim Fokas di pekan kedua pengiriman relawan, dokter Asep Munandar mengungkapkan, masyarakat Cipaku dan Gintung antusias mengikuti giat pemeriksaan kesehatan gratis.
Terdata di Cipaku ada 82 pasien. Sementara di Gintung 62 pasien. Umumnya mereka mengeluhkan gangguan kesehatan, karena sudah dua pekan tinggal di tenda darurat. Terlebih lagi secara psikis, warga merasa down. Sebab biasa tinggal di rumah yang nyaman, kini prihatin di lokasi pengungsian.
Di Cipaku, dokter Asep sempat pula memeriksa kesehatan tiga pasien yang punya penyakit bawaan. Semestinya ketiga orang itu kontrol rutin ke rumah sakit setempat. Hanya saja, boleh jadi sekarang tim medis sedang fokus merawat korban bencana gempa bumi. Sehingga ketiga pasien belum tergerak untuk kembali ke faskes terdekat.
Sementara di Gintung, personel Fokas berinisiatif mendatangi langsung salah satu warga di tempatnya, karena belum bisa datang ke tempat pemeriksaan. “Pasien sakit stroke, dan sudah sepuh. Jadi kami yang datangi,” kata dokter Asep.
Ibu Melahirkan
Hal mengharukan lainnya, relawan medis ahlussunnah juga diminta memeriksa kondisi ibu yang baru melahirkan, sekaligus mengecek kesehatan bayinya.
Secara umum masyarakat menyambut kehadiran relawan ahlussunnah penuh suka-cita. Jika di Kampung Cipaku, Ketua RW setempat menunggu langsung kedatangan tim yang tiba pukul 00.30 WIB.
Lain di Gintung, warga sudah berkumpul di lokasi pemeriksaan kesehatan gratis, bahkan sebelum acara dimulai. Mereka aktif menyampaikan keluhan kesehatan, termasuk meminta herbal penunjang daya tahan tubuh.
Pada kunjungan pekan ini, tim Fokas bergerak menuju Gintung dari Sukabumi. Tidak bermalam di Cipaku. Dikarenakan gempa bumi di Garut sebesar 6.4 Magnitudo, Sabtu (3/12), terasa hingga Cianjur. Guna menjaga keselamatan tim, diputuskan bermalam di Sukabumi.
“Kami start dari Sukabumi habis Subuh. Sampai Kampung Gintung, Cugenang, pukul tujuh pagi. Arus kendaraan relatif lancar,” ujar kru radio Indah Siar, bang Seno Soemitro.
Personel farmasi Fokas, Ghozi Assewed menambahkan, aksi kemanusiaan relawan ahlussunnah kali ini melibatkan sembilan personel, didukung relawan lokal dan masyarakat setempat.
“Giat berikutnya jangan lupa membawa hand sanitizer dan masker hijab diperbanyak,” pesannya.
Tetap semangat saudaraku. Semoga Allah subhanahu wa ta’ala senantiasa menolong kita semua, dan kaum muslimin di pengungsian. Amiin… (abu ali)
Baca juga: