Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata,
“Di antara perkara yang telah diketahui secara pasti dalam agama Islam adalah bahwa kesyirikan akan diampuni dengan taubat.
Jika tidak demikian maka keislaman orang kafir tidak akan sah selama-lamanya.”
[Madarijus Salikin 1/335]