Imam asy-Syaukani rahimahullah menyatakan,
“Hingga saat ini saya tidak mendapatkan satu dalil pun yang menunjukkan adanya hal tersebut (perayaan maulid nabi). Baik dalil dari al-Qur’an, Sunnah, Ijma’ (kesepakatan ulama), Qiyas (analogi) maupun kesimpulan suatu hukum.
Bahkan kaum muslimin telah bersepakat bahwa perayaan tersebut tidak ada pada masa generasi terbaik (shahabat), generasi setelahnya (tabi’in) dan generasi setelahnya (tabiut tabi’in).”
? Al-Fath ar-Rabbani 2/1087