orang berilmu bagaikan cahaya

Syaikh Muhammad bin Saleh Al-Utsaimin rahimahullah dengan tegas menyatakan bahwa orang berilmu adalah cahaya yang menerangi jalan bagi manusia. Ungkapan ini bukanlah sekadar perumpamaan tanpa makna, melainkan sebuah pernyataan dalam yang menggambarkan peran penting orang-orang yang berilmu.

Syaikh Muhammad bin Saleh Al-Utsaimin rahimahullah berkata,

“Sesungguhnya orang berilmu adalah cahaya yang manusia mengambil petunjuk dengannya dalam urusan agama dan dunia mereka.” Kitabul Ilm 20

Ketika seseorang memiliki ilmu agama, dia memiliki kemampuan untuk memberikan arahan dan bimbingan serta bagi orang lain dalam urusan agama. Oleh karena itulah mereka bagaikan cahaya yang menerangi kehidupan manusia.

Mereka membimbing orang-orang dalam memahami ajaran agama dengan benar dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan ilmu, mereka memecahkan kerancuan dan kesalahpahaman yang mungkin muncul dalam pemahaman agama, serta memberikan inspirasi untuk meningkatkan ibadah dan ketaqwaan kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Sungguh tepat dan tidak berlebihan apa yang disampaikan oleh Syaikh Utsaimin rahimahullah.

Oleh sebab itu Imam Syafi’i juga menyebut ilmu sebagai cahaya. Beliau menyatakan,

“Aku mengadukan kepada Waki’ tentang jeleknya hafalanku Lalu beliau menunjukkan kepadaku untuk meninggalkan kemaksiatan. Dan beliau mengkabarkan kepadaku bahwa ilmu adalah cahaya. Dan cahaya Allah tidak diberikan kepada pelaku maksiat.”

Dengan demikian, orang berilmu adalah cahaya yang menerangi jalan bagi umat manusia. Mereka memberikan petunjuk dalam urusan agama, membantu masyarakat untuk berkembang dan terbimbing di atas syariat Islam yang mulia . Allahu a’lam