Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan,
والإنسان مجبولٌ على حُبِّ نفسه، فهو لا يرى إلا محاسنها، ومُبْغِضٌ لخصمه، فهو لا يرى إلا مساوئه، بل قد يَشْتَدّ به حُبّه لنفسه، حتى يرى مساوئها محاسن
“Manusia itu memiliki watak cinta terhadap dirinya sendiri, sehingga tidaklah dia melihat kecuali kebaikan pada dirinya.
Dan bertabiat tidak senang dengan orang yang memusuhinya, sehingga tidaklah dia melihat kecuali kejelekan-kejelekan musuhnya.
Bahkan terkadang sangat berlebihan kecintaan terhadap dirinya, sampai-sampai kejelekan dirinya pun dilihat sebagai kebaikan.”
✍️ Ighatsatul Lahafan 925
•••┈••••○❁?❁○••••┈•••
✍?WhatsApp
Ⓚ①ⓉⒶ?ⓈⒶⓉⓊ
Bagi-bagi faedah ilmiahnya….ayo segera bergabung
?? Join Channel Ⓚ①Ⓣ
https://t.me/KajianIslamTemanggung
?? Dengarkan••• [ VERSI BARU❗️ ] Kajian Islam dan Murotal al-Quran setiap saat di Radio Islam Indonesia
http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia2