Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menjelaskan,
“Istri al-Aziz mengatakan,
‘Itulah orangnya (Yusuf) yang menyebabkan kalian mencela aku karena (aku tertarik)’.
QS. Yusuf : 32.
Maka Istri al-Aziz memperlihatkan keindahan dan ketampanan Nabi Yusuf kepada para wanita tersebut. Kemudian dia mengatakan,
‘Dan sungguh, aku telah menggoda untuk menundukkan dirinya tetapi dia menolak.’
QS. Yusuf : 32
‘Maka dia mengabarkan kepada mereka tentang keindahan batin Nabi Yusuf dan bahwa beliau berhias dengan sifat ‘iffah (menjaga kehormatan diri).”
[Hadil Arwah 1/394]