Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah menuturkan,
“Betapapun besarnya musibah yang menimpa seorang mukmin dalam urusan dunianya, maka itu tidaklah ada artinya dibandingkan keselamatan agamanya yang mana itu merupakan pokok urusannya di dunia dan akhiratnya.”
Adh-Dhiya al-Laami’ 1/258