Ibnul Jauzi rahimahullah berkata,
“Semestinya seorang muslim bersungguh-sungguh dalam beramal di akhir bulan Ramadhan melebihi awal Ramadan. Hal ini dikarenakan dua alasan,
1.Karena kemuliaan sepuluh malam yang terakhir Ramadhan dan dalam rangka mencari malam Lailatul Qodar.
2. Karena perpisahan dengan Ramadhan, sementara dia tidak tahu apakah masih bisa berjumpa lagi ataukah tidak.”
[At-Tabshirah 2/93]