Pertanyaan:
Bila seorang muslim sedang dalam perjalanan, dan menjumpai seorang kafir dalam keadaan yang sangat mengenaskan karena kelaparan dan kehausan, bolehkah menyelamatkannya? Apakah dia akan mendapatkan pahala karenanya?
Jawab:
Ya. Dia boleh menolongnya, bahkan itu yang seharusnya dia lakukan. Dan dia bisa mengharapkan pahala dari Allah Ta’ala atas perbuatannya itu, berdasarkan kemuman sabda Nabi shollallohu’alaihi wasallam:
فِي كُلِّ كَابِدٍ رَطَبَةٍ أَجْرًا
“Pada setiap hati yang basah ada pahala.” (Muttafaqun alaih)
Juga karena dalam setiap perbuatan baik yang seperti ini seringkali membuahkan dampak yang baik. Mungkin orang kafir tersebut akan mendapat hidayah dengan sebab perbuatan itu, karena dia mengetahui bahwa agama islam memerintahkan berbuat baik secara umum.
Wabillahit taufiq, washallalahu ‘ala nabiyyina Muhammad, wa alihi wa shahbihi wa sallam.
Al-Lajnah Ad-Daimah lil Buhuts Al-’Ilmiyyah wal Ifta Ketua : Asy Syaikh Muhammad bin Ibrahim Alusy-Syaikh