Problematika Umat
Problematika Umat oleh Abu Ismail Rijal

keutamaan puasa dzulhijjah secara rinci. shahihkah?

5 tahun yang lalu
baca 3 menit

Dalil Keutamaan Secara Rinci Puasa Awal Dzulhijjah

Soal:

Assalamu’alaikum. Shahihkah hadits yang dibawah ini ?

“فى أول يوم من ذى الحجة غفر الله فيه لآدم ومن صام هذا اليوم غفر الله له كل ذنوبه 

وفى اليوم الثانى استجاب الله ليونس عليه السلام وهو فى بطن الحوت، 

وفى اليوم الثالث استجاب الله دعاء زكريا، ورزقه بالابن الذى كان يتمناه فمن صام هذا اليوم استجاب الله لدعائه..

وفى اليوم الرابع ولد سيدنا عيسى عليه السلام، ومن صام هذا اليوم نفى الله عنه البأس والفقر وفى يوم القيامة يحشر مع السفرة الكرام..

وفى اليوم الخامس ولد سيدنا موسى عليه السلام، ومن صام هذا اليوم برئ من النفاق وعذاب القبر. .

وفى اليوم السادس فتح الله لسيدنا محمد بالخير، ومن صامه ينظر الله إليه بالرحمة ولا يعذبه أبدا .

وفى اليوم السابع تغلق فيه أبواب جهنم، فلا تفتح حتى تنتهى العشر ومن صامه أغلق الله له ثلاثين بابًا من العسر وفتح الله ثلاثين بابا من الخير ،وفى اليوم الثامن المسمى بيوم التروية، ومن صامه أعطى له من الأجر ما لا يعلمه إلا الله.. 

وفى اليوم التاسع وهو يوم عرفة من صامه يغفر الله له سنة من قبل وسنة من بعد..

 وفى اليوم العاشر يكون عيد الأضحى ويوم الجائزة، ومن قرب فيه قربانًا كان كفارة لكل ذنوبه ومن أطعم فيه مؤمنا وتصدق بصدقة بعثه الله يوم القيامة آمنًا ويكون ميزانه أثقل من جبل أحد”.

“Di hari pertama bulan Dzulhijjah Allah mengampuni Adam dan barangsiapa yang berpuasa pada hari tersebut Allah akan mengampuni seluruh dosanya”

“Di hari kedua Allah mengabulkan doa Yunus, yang ketika itu berada dalam perut ikan.”

“Di hari ketiga Allah mengabulkan doa Zakaria, dan barangsiapa yang berpuasa pada hari itu Allah akan mengabulkan doanya”

“Di hari keempat lahir sayyidina ‘Isa ‘alaihissalam, dan barangsiapa berpuasa pada hari itu Allah akan menghilangkan kefakiran darinya dan pada hari kiamat ia akan dikumpulkan bersama As Safarat Al Kiram (malaikat yang mulia –pent)

“Di hari kelima lahirlah Musa ‘alaihissalam, dan barangsiapa berpuasa pada hari itu ia akan dibebaskan dari sifat munafik dan adzab kubur”

“Di hari keenam Allah membukakan sayyidina Muhammad ‘alaihis sholatu wassalam kebaikan, dan barangsiapa berpuasa pada hari itu Allah akan melihatnya dengan rahmat-Nya dan ia tidak akan diadzab”

“Di hari ketujuh ditutup pintu-pintu jahannam, dan barangsiapa berpuasa pada hari itu Allah akan tutup baginya 30 pintu kesulitan dan Allah bukakan baginya 30 pintu kebaikan”

“Di hari kedelapan yang disebut juga dengan hari Tarwiyah, barangsiapa berpuasa pada hari itu akan diberi balasan yang tidak diketahui oleh siapapun kecuali Allah”

“Di hari kesembilan yaitu hari Arafah barangsiapa berpuasa pada hari itu Allah akan mengampuni dosanya selama setahun sebelumnya, dan setahun sesudahnya”

“Di hari kesepuluh yaitu Idul Adha, di dalamnya terdapat qurban, penyembelihan, dan pengaliran darah (hewan qurban), Allah akan mengampuni dosa anak-anaknya (yaitu orang yang berpuasa tadi –pent). Barangsiapa yang member makan orang mukmin dan bershadaqah Allah akan mengutus baginya pada hari kiamat, keamanan dan timbangannya lebih berat dari Gunung Uhud”

Jawab:

Hadits ini dinisbatkan kepada shohabat Ibnu Abbas dari Rosululloh shollallohu ‘alaihi wasallam.

Allohu a’lam tentang hadits ini, dimana bisa didapatkan sanadnya dari kitab kitab hadits untuk diteliti perawinya.

Para ulama ahlussunnah ketika membahas hukum berpuasa di awal bulan dzulhijjah tidak kita ketahui menyebutkan hadits ini sebagai dalil.

Jika hadits ini shahih atau dhoif yang ringan niscaya kita dapatkan dalam fatwa-fatwa ulama tentang shoum di awal dzulhijjah.

Justru yang tampak dari hadits di atas adalah tanda-tanda kepalsuan hadits. Allohu a’lam.

Kemudian dinasehatkan kepada kaum mislimin untuk tidak bermudah mudah menyebarkan hadits yang tidak jelas sumbernya, karena sungguh dia terancam dengan ancaman yang besar. Allohulmusta’an.

Oleh:
Abu Ismail Rijal