Problematika Umat
Problematika Umat oleh Abu Ismail Rijal

hukum mengucapkan shodaqollohul ‘adhim

6 tahun yang lalu
baca 1 menit

Soal:

Apa hukum mengucapkan shadaqallahul azhim setelah selesai membaca Al-Qur’an?

Jawab:

Ucapan shadaqallahul azhim setelah membaca Al-Qur’an adalah bid’ah karena Nabi shollallohu’alaihi wasallam tidak pernah melakukan dan mencontohkannya.

Demikian pula al-Khulafa’ ar-Rasyidun dan seluruh sahabat rodhiyallohu ‘anhum. Hal ini juga tidak pernah pula dilakukan oleh para imam (ulama) dari kalangan salaf, padahal mereka adalah orang-orang yang banyak membaca Al-Qur’an, penuh perhatian terhadap Al-Qur’an, dan mengetahui kadarnya.

Karena itu, mengucapkan kalimat itu dan terus-menerus mengucapkannya setiap selesai membaca Al-Qur’an adalah bid’ah yang diada-adakan.

Di sisi lain, telah pasti kabar dari Nabi n bahwa beliau bersabda:

مَنْ أَحْدَثَ فِي أَمْرِنَا هَذَا مَا لَيْسَ مِنْهُ فَهُوَ رَدٌّ

“Siapa yang mengada-adakan dalam urusan kami ini apa yang bukan bagian darinya maka perkara yang diada-adakan itu tertolak.” (HR. al-Imam al-Bukhari dan Muslim dalam Shahih keduanya)

Rasulullah shollallohu’alaihi wasallam juga bersabda:

مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْهِ أَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ

“Siapa yang mengamalkan suatu amalan yang tidak di atas perintah kami maka amalan tersebut tertolak.” (HR. al-Imam Muslim dalam Shahih-nya)
Wabillahit taufiq.

(Fatwa Lajnah Daimah no. 3303)

Oleh:
Abu Ismail Rijal