Kami berharap kepada Anda untuk menjelaskan hal yang membingungkan saya berikut: Dalam hadis-hadis shahih disebutkan bahwa ketika anak Adam (manusia) meninggal, ruhnya keluar ke langit dan mengetahui tempatnya di surga atau neraka, kemudian kembali lagi ke tubuh dan menetap sampai Hari Perhitungan.
Begitu juga dalam hadis-hadis shahih disebutkan bahwa ketika diangkat ke langit dalam peristiwa isra' dan mi'raj, Rasul Shallallahu 'Alaihi wa Sallam menyaksikan manusia di surga, sebagaimana juga menyaksikan manusia di neraka, dan dijelaskan kepada kami apa yang disaksikannya dengan mata telanjang, bagaimana memadukan beberapa hadis ini? Semoga Allah memberi balasan yang lebih baik
Pada dasarnya tubuh orang telah meninggal di bumi sedangkan ruhnya di tempat kediamannya, dalam kenikmatan atau siksa, dan ruh memiliki hubungan dengan tubuh.
Apa yang dilihat Rasul Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam adalah karomah dari Allah untuk Nabi-Nya.
Ruh-ruh dijadikan dalam bentuk tubuh sehingga Nabi melihat Adam, Ibrahim, Musa, Isa Alaihim Salam, sebagaimana saat salat gerhana matahari Nabi pernah melihat usus ‘Amr bin Luhai diseret di neraka dan Nabi memberitakan bahwa seorang wanita yang mengurung kucingnya sampai mati karena kelaparan disiksa dalam neraka.
Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.