Pertama, Mampu menunaikan haji merupakan salah satu syarat wajib haji. Jika mampu, maka seorang Muslim wajib menunaikannya. Adapun orang yang berutang, apabila dia mampu melunasinya di samping mampu memenuhi biaya haji dan ibadah haji tersebut tidak menghalanginya untuk melunasi utangnya.
Atau orang yang mengutanginya mengizinkan dan meridainya untuk menunaikan haji dan tahu kondisi orang yang berutang kepadanya tersebut, maka dia boleh menunaikan haji. Jika tidak, maka sebaiknya dia tidak menunaikan haji hingga melunasi utangnya. Namun, jika dia menunaikan haji, maka hajinya sah.
Kedua, Anda boleh menerima hadiah pakaian ihram tersebut dan lainnya jika sepengetahuan Anda itu bukan berasal dari usaha yang diharamkan.
Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.