Fatwa Ulama
Fatwa Ulama oleh al-Lajnah ad-Daimah Lil Buhuts al-'Ilmiah wal Ifta'

berbuka puasa hanya berpatokan pada terbenamnya matahari

setahun yang lalu
baca 1 menit
Berbuka Puasa Hanya Berpatokan Pada Terbenamnya Matahari

Pertanyaan

Posisi rumah kami yang jauh dari masjid membuat kami tidak dapat mendengar azan, termasuk ketika Magrib tiba. Apakah kami boleh berbuka puasa hanya dengan berpatokan pada terbenamnya matahari?

Jawaban

Apabila Anda betul-betul melihat matahari tenggelam, atau memiliki prediksi yang kuat akan terbenamnya matahari ketika kondisi langit tertutup awan dan sejenisnya maka Anda boleh berbuka meskipun tidak mendengar azan. Ini berdsarkan sabda Nabi Muhammad Shallallahu `Alaihi wa Sallam,

إذا أقبل الليل من هاهنا وأدبر النهار من هاهنا وغربت الشمس فقد أفطر الصائم

“Apabila malam telah datang dari arah sana (timur), siang beranjak pergi dari arah sana (barat), dan matahari terbenam, maka telah tiba saatnya berbuka bagi orang yang berpuasa.”

Wabillahittaufiq, wa Shallallahu `ala Nabiyyina Muhammad wa Alihi wa Shahbihi wa Sallam.

Oleh:
al-Lajnah ad-Daimah Lil Buhuts al-'Ilmiah wal Ifta'