Atsar.id oleh Atsar ID
nasehat untuk mengikuti dalil
9 tahun yang lalu
baca 3 menitSilsilah Manhajiyyah
——————————————————
Fadhilatus syaikh DR. Sholeh Al-Fawzan hafizhohulloh:
PERTANYAAN:
Semoga Allah memberikan kebaikan kepada Anda, penanya ini mengatakan: di negeriku yaitu negeri di luar negeri ini ada beberapa orang yang mereka fanatik kepada suatu madzhab tertentu dengan fanatisme penuh, dan mereka mengatakan: sesungguhnya para pelajar yang belajar di negeri ini mereka adalah wahhabisme, maka pertanyaanku: dengan apa Anda menasehati kami di dalam dakwah kami hingga kami dapat mendakwahkan mereka dengan hikmah sehingga mereka dapat kembali dengan se-izin Allah kepada manhaj yang shahih?
JAWABAN:
❝ Na'am, kita dakwahi mereka dengan mengikuti dalil, kepada ajakan untuk mengikuti pendapat yang dibangun di atas dalil, sama saja apakah yang berasal dari ulama mereka atau ulama lainnya.
Allah Jalla wa 'Alaa berfirman:
(فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ ذَٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلًا) [سورة النساء 59]
"Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya." [Qs. An-Nisaa: 59]
☝️ Apabila kita berselisih pendapat dengan mereka dalam suatu permasalahan maka kita kembali kepada Kitabulloh.
👉 Alhamdulillah, Allah tidak menyerahkan urusan tersebut kepada pendapat-pendapat kita, kepada pemikiran-pemikiran kita, kepada ijtihad-ijtihad kita, akan tetapi Allah memberikan kepada kita sebuah kitab suci dan sunnah (Nabi) di hadapan kita, kita berjalan bersama keduanya ketika terjadi perselisihan, sehingga barangsiapa yang telah jelas bersamanya dalil maka wajib mengikutinya; sama saja apakah dia syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab ataupun selainnya.
Demi Allah, kita tidak fanatik kepada syaikh dan tidak menutup diri karena beliau adalah manusia biasa, akan tetapi walhamdulillah kita tidak pernah mengalami apa yang ada padanya kecuali kebaikan, kita tidak pernah mengalami sama sekali apa yang mereka katakan.
Dan kami menghormati para imam islam semuanya, kita tidak pernah fanatik kepada syaikh kami, akan tetapi kami menghormati para imam islam semuanya; sama saja apakah mereka berada di Najed atau di Mesir atau di Syam atau di tempat manapun juga, kami menghormati mereka dan memuliakan mereka, siapapun yang bermaksiat kepada Allah dan Rasul-Nya dan melakukan penentangan maka ini adalah musuh kita dan kita adalah musuhnya. Na'am. ❞
——○●※●○——
🔊 Audio dapat didengar di sini ⏩⏬⏬⏪
----------------------
Broadcast by :
📜 Channel MutiaraASK :
https://goo.gl/bC4T9M
🌍 Website ASK :
http://ahlussunnahkarawang.com/
💬 BBM Mutiara Salaf :
Pin:54ABD49E | Channel:C001C7FFE
——————————————————
NASEHAT UNTUK MENGIKUTI DALIL.
——————————————————Fadhilatus syaikh DR. Sholeh Al-Fawzan hafizhohulloh:
PERTANYAAN:
Semoga Allah memberikan kebaikan kepada Anda, penanya ini mengatakan: di negeriku yaitu negeri di luar negeri ini ada beberapa orang yang mereka fanatik kepada suatu madzhab tertentu dengan fanatisme penuh, dan mereka mengatakan: sesungguhnya para pelajar yang belajar di negeri ini mereka adalah wahhabisme, maka pertanyaanku: dengan apa Anda menasehati kami di dalam dakwah kami hingga kami dapat mendakwahkan mereka dengan hikmah sehingga mereka dapat kembali dengan se-izin Allah kepada manhaj yang shahih?
JAWABAN:
❝ Na'am, kita dakwahi mereka dengan mengikuti dalil, kepada ajakan untuk mengikuti pendapat yang dibangun di atas dalil, sama saja apakah yang berasal dari ulama mereka atau ulama lainnya.
Allah Jalla wa 'Alaa berfirman:
(فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ ذَٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلًا) [سورة النساء 59]
"Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya." [Qs. An-Nisaa: 59]
☝️ Apabila kita berselisih pendapat dengan mereka dalam suatu permasalahan maka kita kembali kepada Kitabulloh.
👉 Alhamdulillah, Allah tidak menyerahkan urusan tersebut kepada pendapat-pendapat kita, kepada pemikiran-pemikiran kita, kepada ijtihad-ijtihad kita, akan tetapi Allah memberikan kepada kita sebuah kitab suci dan sunnah (Nabi) di hadapan kita, kita berjalan bersama keduanya ketika terjadi perselisihan, sehingga barangsiapa yang telah jelas bersamanya dalil maka wajib mengikutinya; sama saja apakah dia syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab ataupun selainnya.
Demi Allah, kita tidak fanatik kepada syaikh dan tidak menutup diri karena beliau adalah manusia biasa, akan tetapi walhamdulillah kita tidak pernah mengalami apa yang ada padanya kecuali kebaikan, kita tidak pernah mengalami sama sekali apa yang mereka katakan.
Dan kami menghormati para imam islam semuanya, kita tidak pernah fanatik kepada syaikh kami, akan tetapi kami menghormati para imam islam semuanya; sama saja apakah mereka berada di Najed atau di Mesir atau di Syam atau di tempat manapun juga, kami menghormati mereka dan memuliakan mereka, siapapun yang bermaksiat kepada Allah dan Rasul-Nya dan melakukan penentangan maka ini adalah musuh kita dan kita adalah musuhnya. Na'am. ❞
——○●※●○——
🔊 Audio dapat didengar di sini ⏩⏬⏬⏪
----------------------
Broadcast by :
📜 Channel MutiaraASK :
https://goo.gl/bC4T9M
🌍 Website ASK :
http://ahlussunnahkarawang.com/
💬 BBM Mutiara Salaf :
Pin:54ABD49E | Channel:C001C7FFE
Oleh:
Atsar ID
Sumber Tulisan:
Nasehat Untuk Mengikuti Dalil