Atsar.id
Atsar.id oleh Atsar ID

hukum menggantungkan ayat al-quran

8 tahun yang lalu
baca 3 menit

BOLEHKAH MENGGANTUNGKAN SEBAGIAN AYAT AL-QUR’AN DI RUMAH

menggantungkan-ayat-quran
via blibli.com

Asy Syaikh Ubaid bin Abdillah al Jabiry حفظه الله

Pertanyaan: Bolehkah menggantungkan sebagian ayat Al-Qur’an di rumah?

Jawaban: Tidaklah Allah menurunkan kitab ini melainkan untuk dibaca dan membacanya dalam rangka ibadah, juga mentadabburinya kemudian mengamalkan ayat-ayat yang muhkam (jelas) dan beriman terhadap ayat-ayat mutasyabih (samar).

 Adapun penggunaan Al-Qur’an bukan pada perkara-perkara yang kita sebutkan, maka bisa jatuh pada tindakan perendahan terhadap Al-Qur’an.

Maka gantungan-gantungan yang dimaksud baik dari Al-Qur’an atau selainnya tidak memberikan faedah.

 Akan tetapi yang berfaedah adalah ketika memperhatikan ayat-ayat Al-Qur’an tersebut dalam rangka mencapai keridoan Allah subhanahu wa ta’ala dan sebagaimana yang kita sebutkan yaitu membaca, mentadabburi dan mengamalkan ayat muhkamnya serta beriman dengan yang mutasyabih.

Sumber: http://ar.alnahj.net/fatwa/119

Kunjungi || http://forumsalafy.net/bolehkah-menggantungkan-sebagian-ayat-al-quran-di-rumah/

MELETAKKAN AYAT KURSI DI MOBIL


Asy Syaikh Sholeh Alu Syaikh hafizhahullah
Pertanyaan:

ما حكم من يضع آية الكرسي في السيارة، أو يضع مجسم فيه أدعية، أدعية ركوب السيارة أو أدعية السفر وغيرها من الأدعية؟

 Bagaimana hukum seseorang yang meletakkan ayat kursi di mobilnya atau meletakkan sebuah benda yang terdapat bacaan-bacaan doa padanya seperti doa naik kendaraan atau doa bepergian dan selainnya dari doa-doa?

Jawaban:

Perkaranya di rinci

فإن كان وضع هذه الأشياء ليتحفظها ويتذكر قراءتها فهذا جائز، كمن يضع المصحف أمام السيارة أو يضعه معه لأجل أنه إذا كانت فرصة هو أو من معه أن يقرأ فيه، فهذا جائز لا بأس به.

Jika dia meletakkan perkara-perkara di atas dalam rangka untuk menghafalkannya dan untuk mengingat bacaannya, maka ini boleh. Seperti halnya yang meletakkan mushaf di depan mobilnya atau di dekatnya dalam rangka dia atau yang bersamanya akan membacanya jika ada kesempatan, maka ini boleh dan tidak mengapa.

لكن إن وضعها تعلقا لأجل أن تدفع عنه فهذا هو الكلام في مسألة تعليق التمائم من القرآن فلا يجوز ذلك على الصحيح ويحرم

Akan tetapi kalau dia menggantungkan perkara-perkara di atas dalam rangka menolak bala, maka pembahasannya kembali kepada hukum menjadikan Al-Qur’an sebagai jimat dan pendapat yang kuat tidak diperbolehkan dan diharamkan.

Sumber: http://www.ajurry.com/vb/showthread.php?t=39494

WhatsApp Salafy Indonesia
Channel Telegram || http://bit.ly/ForumSalafy

Oleh:
Atsar ID