BELA NEGARA HARUS KARENA BELA AGAMA.
Peringatan penting
Berkata Al Imam ibnu 'Utsaimin rahimahullahu ta'ala :
" Jika kita berperang karena membela negara maka tidak ada bedanya peperangan kita dengan peperangan orang-orang Kafir demi membela negaranya
Orang Kafir pun berperang demi negaranya
Dan orang-orang yang berperang hanya karena membela negaranya saja maka tidak termasuk Syahid.
Namun yang wajib bagi kita untuk kita berperang karena membela Agama di negeri kita,
Maka perhatikanlah perbedaannya
Adapun semata-mata karena membela negara maka niatnya BATHIL, tidak bermanfaat sedikit pun bagi seseorang
Wajib bagi kita untuk mengetahui bahwa niat yang benar adalah kita berperang dengan tujuan membela Islam di negeri kita, atau karena negeri tersebut Negeri Islam, bukan karena Negara semata.
Maka kami harap agar kalian memperhatikan masalah ini, karena kami sering melihat di koran-koran atau majalah kata :
Negara ! Negara ! Negara !
dan TIDAK MENYEBUTKAN UNTUK ISLAM
Maka ini adalah kesalahan yang besar
* Adapun hadits yang berbunyi :
حب الوطن من الإيمان
"Cinta Tanah Air merupakan bagian dari Iman",
maka ini adalah hadits Maudhu' (palsu), sebagaimana yang dikatakan oleh Al Hafidz Al 'Ajluni didalam Kasyful Khofa No. 1102
Sumber :
Syarah Riyadhus Sholihin oleh Syaikh Muhammad bin Sholih Al 'Utsaimin Juz 1 - hlm. 65-66
تنبيـه مهـم :
قال الإمام ابن عثيمين رحمه الله تعالى :
👈 ونحن إذا قاتلنا من أجل الوطن؛ لم يكن هناك فرق بين قتالنا وبين قتال الكافر عن وطنه❗️
🏻حتى الكافر يقاتل عن وطنه,
والذي يقتل من أجل الدفاع عن الوطن -فقط- ليس بشهيد
👈ولكن الواجب علينا أن نقاتل من أجل الإسلام في بلادنا, وانتبه للفرق❗️
أما مجرد الوطنية فإنها نية باطلة لا تفيد الإنسان شيئا
👈 يجب أن نعلم أن النية الصحيحة هي أن نقاتل من اجل الدفاع عن الإسلام في بلدنا، أو من أجل وطننا لأنه وطن إسلامي، لا لمجرد الوطنية .
ونرجو منكم أن تنبهوا على هذه المسألة؛ لأننا نرى في الجرائد والصحف : الوطن ! الوطن ! الوطن ! وليس فيها ذكر للإسلام، وهذا نقص عظيم
شرح رياض الصالحين 1/65
Alih Bahasa oleh admin :
SALAM