An-Nawawi rahimahullah meriwayatkan dari Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib radhiallahu ‘anhu bahwa beliau berkata,
“Di antara hak seorang alim yang harus engkau tunaikan ialah
engkau memberi salam kepada manusia secara umum, lalu memberi salam hormat secara khusus kepadanya,
engkau duduk di depannya,
di majelisnya, engkau tidak boleh menunjuk dengan tangan atau pandanganmu,
engkau tidak boleh berkata, ‘Si Fulan menyelisihi pendapatmu.’
di sisinya, engkau tidak boleh mengghibahi seorang pun,
di majelisnya, engkau tidak boleh bermusyawarah dengan teman dudukmu,
engkau tidak boleh memegangi bajunya ketika dia hendak bangkit,
engkau tidak boleh meminta dengan mendesak ketika dia sedang enggan,
engkau tidak boleh berpaling, dan
engkau tidak boleh merasa bosan karena lama bergaul dengannya.”
(at-Tibyan fi Adab Hamalatil Qur’an hlm. 44)